 |
| Foto Istimewa (Dok: Humas) |
Sulawesi Barat - Musibah gempa bumi di Provinsi Sulawesi Barat menyebabkan lebih kurang 15.014 orang mengungsi di Kabupaten Mamuju dan 4.421 orang di Kabupaten Majene.
Tak hanya itu, korban meninggal akibat gempa itu sebanyak 81 orang, yakni 11 orang meninggal di Kabupaten Majene dan 70 orang di Kabupaten Mamuju.
Bahkan, 25 titik pengungsian di Kabupaten Majene tersebar di Desa Kota Tinggi, Desa Lombong, Desa Kayu Angin, Desa Petabean, Desa Deking, Desa Mekata, Desa Kabiraan, Desa Lakkading, Desa Lembang serta Desa Limbua yang masih dalam proses pendataan.
Sedangkan, di Kabupaten Mamuju, terdapat lima titik pengungsian di Kecamatan Mamuju dan Kecamatan Simboro yang masih dalam proses pendataan.
Sebagai bentuk kepedulian atas musibah gempa bumi yang dirasakan warga di Sulawesi Barat, Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Martuani Sormin memberikan bantuan kemanusian yang diwakili Kabid Keuangan Polda Sumut Kombes Pol Takwil ichsan. SE.Ak, Msi
Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani Sormin melalui Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Senin (25/1), mengatakan bantuan kemanusian yang diberikan sebagai bentuk rasa kepedulian terhadap masyarakat Sulawesi Barat yang terkena musibah gempa bumi.
"Ada tujuh truk kontainer bantuan yang diberikan Polda Sumut kepada warga korban gempa bumi di Sulawesi Barat," katanya.
Lebih lanjut, Hadi mengungkapkan bantuan kemanusian yang diberikan kepada korban gempa bumi berupa beras, gula, minyak, mie instan, telur, kopi, teh, perlengkapan bayi, obat-obatan, selimut, tenda dan tikar yang akan disalurkan oleh Polda Sulawesi Barat kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Harapannya apa yang di berikan Polda Sumut dapat bermanfaat serta meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena musibah sampai situasi kembali kondusif," pungkasnya.
#Humas.
.jpeg)
