 |
| Foto Istimewa (Dok: Sepongindonesia) |
Jakarta - Paulus Lein, warga kota Batam dikabarkan mendatangi kantor Badan Reserse Kriminal Polri Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri.
Kedatangan Paulus Lein dijelaskan untuk memenuhi panggilan surat Nomor: B/1038/III/2021/Dirtipidum.
Dilansir Pelitatoday.com dari Sepangindonesia.co.id, kehadiran Paulus Lein di Bareskrim Polri perihal klarifikasi/interview terkait laporan dugaan Pembohongan Publik oleh Wali Kota Batam berinisial (R) pada Senin (08/03/2021) pukul 09.00 WIB pagi.
Saat memenuhi panggilan Dittipidum Bareskrim Polri, Paulus Lein didampingi Direktur Lembaga Hukum dan Hak Asasi Manusia Pelayanan Advokasi untuk Keadilan dan Perdamaian Indonesia (PADMA INDONESIA), Klemes Makasar, dan Ketua Koalisi Masyarakat Pemberantasan Korupsi Indonesia (KOMPAK INDONESIA), Gabriel Goa.
Diketahui, surat Direktorat Tindak Pidana Umum Kasubdit IV/Poldok Polri tersebut merujuk kepada surat pengaduan masyarakat yang dilaporkan oleh Paulus Lein tertanggal 25 Januari 2021 tentang pengaduan terkait diduga Pembohongan Publik oleh Wali Kota Batam berinisial (R).
Selain itu, Dittipidum Bareskrim Polri memperhatikan Laporan Informasi Nomor: LI/03/II/2021/Poldok tanggal 24 Februari 2021; Surat Perintah Penyelidikan Nomor: SP.Lidik/543/III/2021/Dittipidum tanggal 2 Maret 2021.
Untuk kepentingan penyelidikan, Paulus Lein yang didampingi PADMA INDONESIA dan KOMPAK INDONESIA diinterview oleh Kompol Nur Sahid, SH.,MH.
Hingga berita ini diterbitkan, Kompol Nur Sahid,SH.,MH selaku Direktorat Reserse Kriminal Umum Bareskrim Mabes Polri belum berhasil dikonfirmasi wartawan. Sedangkan, Paulus Lein dan Direktur PADMA INDONESIA, Klemes Makasar sedang menjalani pemeriksaan untuk memberikan klarifikasi terhadap sejumlah informasi yang dibutuhkan dalam proses penyelidikan. ***
Sumber : Sepangindonesia.co.id
.jpeg)
