Detik- detik Jenazah Almarhum saat dibawa pulang dari RSUD Embung Fatimah (Dok: Pribadi) |
Batam - Air mata Rianna br Simamora, istri almarhum Jurado Siburian SH. CPrM. CPCLE, terus mengalir melihat Jenazah sang suami terbaring di ruang jenazah Rumah Sakit Embung Fatimah, Batuaji, Batam.
Beberapa keluarga dan kerabat almarhum terlihat mencoba memberikan semangat kepada istri Almarhum.
Penjelasan keluarga Almarhum, Jurado Siburian pada pukul 07.00 wib Rabu pagi mengalami muntah darah yang diduga mengakibatkan pembuluh darah pecah.
Almarhun langsung dilarikan ke RSUD Embung Fatimah. Namun dalam perjalanan, almarhum menghembuskan nafas terakhirnya.
Kepergian almarhum Jurado Siburian SH. CPrM. CPCLE, membuat kerabat kaget dan tidak percaya almarhum sudah meninggal.
Pasalnya, mereka mengaku baru saja bertemu dengan Almarhum dan tidak ada tanda - tanda dan keluhan dari almarhum.
"Kemarin kami masih asyik nongkrong di warung kopi, tidak ada tanda-tanda dan keluhan beliau. Pagi tadi ada kabar beliau meninggal," kata Tobing kepada pelitatoday.com.
"Tadi malam saya baru komunikasi dengan Panglima Jurado Siburian lewat telepon," kata sejumlah kerabat almarhum saat menunggu proses pemulangan Jezanah almarhum ke rumah duka.
Perlu diketahui, Jurado Siburian dikenal sebagai tokoh Batak di Kota Batam yang selalu hadir di setiap persoalan yang dinilai tidak adil terhadap suku Batak.
Awal karir almarhum sendiri di Kota Batam dikenal sebagai pelatih belah diri Judoka Kungfu Indonesia/Wushu (JKI – WUSHU), dan dikenal sebagai preman berdasi, dan juga aktif sebagai pengurus inti di berbagai Ormas dan LSM.
Baca Juga : Breaking News! Mantan Anggota DPRD Batam, Jurado Siburian Meninggal Dunia
Pada tahun 2014, Almarhum terpilih menjadi anggota DPRD Batam dari dapil Batuaji, diusung partai PKPI. Dan baru - baru ini, almarhum baru selesai sidang sebagai Advokat anggota Peradi Batam.
Hingga berita ini dipublis, jenazah almarhum sudah dibawa pulang ke rumah duka di Perum Genta 3 Blok I1, no.3 Batuaji. (R01)