 |
| Foto Istimewa. (Dok: Pribadi) |
TANGERANG - Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo bersama Wakil Ketua Umum IMI Rifat Sungkar mengapresiasi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran atas terselenggaranya event balap Street Race BSD Tangerang yang digelar Jumat hingga Minggu (22-24 April 2022). Street Race BSD yang diikuti sekitar 689 pembalap digelar oleh IMI bersama Polda Metro Jaya. Sebanyak 300 pembalap motor mengikuti balapan di hari Jumat, 300 pembalap motor lainnya di hari Sabtu, serta 89 pembalap mobil mengikuti balapan di hari Minggu.
"Dengan adanya event Street Race BSD yang akan diselenggarakan secara rutin, para pembalap motor dan mobil liar tidak perlu lagi melanggar hukum yang berpotensi mencelakakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Melainkan bisa menyalurkan bakat balapnya secara tepat di jalan yang sudah disiapkan sebagai lintasan balap. Street Race merupakan komitmen IMI bersama Polda Metro Jaya untuk mentransformasikan balap liar menjadi balap resmi. Sekaligus menjadi event balap pertama di Indonesia yang memfasilitasi para pembalap liar agar tidak lagi melakukan balap liar di berbagai ruas jalan raya," ujar Bamsoet di Tangerang, Minggu (24/4/22).
Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, sebelumnya, pada 16 Januari 2022, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran bersama keluarga besar IMI dibawah koordinasi Wakil Ketua Umum Mobilitas Rifat Sungkar juga telah sukses menyelenggarakan Street Race di kawasan Ancol, yang diikuti sekitar 350 pembalap motor liar. Setelah di Jakarta dan Tangerang, event Street Race juga akan diselenggarakan di berbagai wilayah hukum Polda Metro Jaya lainnya seperti Bekasi yang rencananya akan digelar di kawasan Meikarta.
"Tidak menutup kemungkinan melalui event Street Race akan ditemukan bibit unggul dari pembalap liar yang bisa dikembangkan lebih jauh agar bisa berkarir di balap profesional. Kedepannya kita akan ajak Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) untuk turut berpartisipasi dalam Street Race. Memungkinkan para pembalap liar yang bakatnya tidak pernah terpantau, memiliki kesempatan dilirik bergabung dalam team berkelas dunia seperti Honda Racing Team maupun Yamaha Racing Team," jelas Bamsoet.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, kehadiran Street Race selain menggairahkan olahraga balap otomotif, juga membuat aktivitas ekonomi di sekitar kawasan tempat balap menjadi meningkat. Khususnya bagi para pelaku usaha UMKM di bidang otomotif yang menyediakan berbagai merchandise seperti sarung tangan, jaket, helm, sepatu, dan lain sebagainya.
"Besarnya antusiasme dari pembalap liar, mekanik, hingga penonton menyaksikan ajang Street Race, baik di Ancol dan BSD, menunjukan banyaknya kalangan muda yang sebetulnya sangat menyukai olahraga balap. Karenanya, mereka perlu dibina dengan baik dengan menghadirkan balapan yang berkualitas dan bisa diakses semua kalangan," pungkas Bamsoet. (*)
.jpeg)
