HM Rudi memeluk seorang anak saat Safari Ramadhan di Masjid Al-Fattah Seilkop Sagulung, didampingi Raja Amar. (Dok: MCB) |
Batam, pelitatoday.com - Momen menyejukkan hati sekaligus membanggakan terlihat saat Safari Ramadhan Wali Kota Batam Muhammad Rudi di Masjid Al-Fattah Kaveling Seilekop, Sagulung, (29/4).
Walikota, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta masyarakat patungan untuk keperluan sejumlah peralatan dan perlengkapan penunjang masjid tersebut.
Terlihat sederhana, namun sebenarnya sarat akan arti kebersamaan. Hal yang kerap dibangun era Rudi dan Wakilnya, Amsakar Achmad memimpin Batam. Karena kebersamaan jualah, pembangunan Batam lancar tanpa kendala yang berarti.
Momentum tersebut, bermula saat Rudi menyampaikan sambutan. Rudi mengungkapkan, dalam membangun rumah ibadah perlu kolektivitas bersama. Andil dalam hal tersebut tentu saja mendatangkan pahala dan rasa memiliki pada rumah ibadah yang dibangun.
"Ladang pahala salah satunya dengan ini (membantu pembangunan masjid), bapak ibu. Siapapun yang menyumbang, pahalanya akan terus mengalir. Mari bersama-sama ikut terlibat, dan selanjutnya kami akan memenuhi kekurangannya," ajak Rudi.
Gayung bersambut, ajakan Rudi direspon antusias jamaah dan OPD yang hadir dan Rudi juga ikut menyumbang. Keadaan yang mencerminkan kebersamaan antara pemimpin dan masyarakat memang lumrah di Batam.
Kebahagiaan masyarakat tak sampai di situ, Rudi juga mengungkapkan masjid tersebut juga dibantu pembangunannya. Tak hanya itu, pengurus masjid juga anak yatim dan dhuafa mendapat santunan.
Seperti diketahui, Rudi dan Amsakar menempatkan rasa kebersamaan sebagai bagian yang penting dalam pembangunan. Terlebih berbagai lompatan pembangunan kini terus dilakukan di Batam.
Rudi menyebutkan, pembangunan seperti pengembangan Bandara Internasional Hang Nadim, pengembangan Pelabuhan Batuampar hingga KEK Kesehatan di Sekupang. Lalu pengembangan infrastruktur lainnya hingga ke pemukiman tanpa melupakan hal wajib lainnya untuk masyarakat.
Namun demikian, Rudi tak menampik anggaran yang tersedia tak bisa menampung seluruh harapan masyarakat, terlebih setelah merebaknya Covid-19. Untuk itu pihaknya menerapkan skala prioritas dengan memperhatikan pembangunan yang berkelanjutan.
"Seizin dari Allah SWT, dalam waktu tak lama Batam akan semakin maju. Bandara, pelabuhan dibangun dan lainnya. Dengan skala prioritas, mana yang terkait erat dengan ekonomi, kita fokuskan," ujar dia. (MCB)