Foto Istimewa. (dok: Dispenad) |
JAKARTA - Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mapanyuki, S.H.,M.H meresmikan Museum Jenderal M. Jusuf Kodam XIV/Hasanuddin, Makassar, Rabu (17/8/2022).
Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mapanyuki, S.H., M.H., dalam kata sambutannya mengatakan bahwa pembangunan Museum Jenderal M. Jusuf yang diresmikan pada hari ini, dimaksudkan untuk mengenang dan mengabadikan literatur tentang riwayat perjalanan karier Jenderal M. Jusuf, mulai sejak masa kecil, hingga mencapai puncak karier di dunia militer dan jabatan penting lainnya. Selain itu, pengadaan museum ini juga sebagai wujud penghormatan kepada Jenderal M. Jusuf sebagai salah satu tokoh ternama dari Sulawesi Selatan, di mana museum ini akan menyimpan berbagai story line perjalanan hidup beliau yang telah dikumpulkan oleh Tim pendiri museum selama ini melalui metode wawancara dengan beberapa narasumber. Sedangkan di sisi lain museum ini sekaligus sebagai sarana untuk menggugah dan mengobarkan semangat para generasi penerus untuk meneladani sikap dan semangat beliau dalam mengabdi secara tulus dan rela berkorban demi bangsa dan negara.
" Museum ini diharapkan dapat menjadi tempat untuk mengedukasi para siswa dan mahasiswa, bahkan masyarakat guna mengetahui lebih dekat sosok sang Jenderal M. Jusuf yang terkenal tegas dan berani. Kita ketahui bersama, bahwa tekad dan semangat Jenderal M. Jusuf semasa hidupnya, adalah salah satu tokoh militer Indonesia yang sangat berpengaruh dalam sejarah kemiliteran Indonesia,"ungkapnya.
Selanjutnya Pangdam menambahkan memang sudah sewajarnyalah apabila kita mendirikan museum ini sebagai wujud penghargaan dan penghormatan kepada beliau sehingga dapat menjadi pendorong semangat bagi kita untuk terus berjuang mengobarkan semangat guna menegakkan dan mempertahankan kedaulatan NKRI serta mengisi kemerdekaan dengan penuh kesadaran dan keikhlasan.
" Saya berharap, agar Museum Jenderal M. Jusuf ini dipelihara dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya sebagai wahana pelestarian literatur tokoh Jenderal M. Jusuf, sekaligus sebagai pendorong semangat juang generasi muda dan masyarakat Sulawesi Selatan pada umumnya, khususnya di kota Makassar untuk meneladani karakter yang telah ditunjukkan beliau semasa hidupnya, "pungkasnya.
Selanjutnya Kolonel Inf. Slamet Riyanto.,S.Ag., M.M. Kabintaljarahdam XIV/Hasanuddin selaku ketua panitia pembangunan dan pendirian Museum Jenderal M. Jusuf Kodam XIV/Hsn mengatakan bahwa konsep yang dibuat saat ini tampilan dari luar dengan sebuah lukisan yang menggambarkan isi di dalam museum, saat masuk museum sebelah kiri menggambarkan dedikasi dan perjuangan anak bangsa yang lahir di Bone Sulawesi Selatan yang memiliki kiprah dan berjasa baik di dalam maupun luar negeri yaitu Jenderal M. Jusuf yang menjadi kebanggaan Prajurit TNI dan kebanggaan masyarakat Sulawesi.
Selanjutnya lukisan para pejuang Nasional di Sulawesi serta kerajaan di Sulawesi yang pantang menyerah menentang dan melawan penjajah juga yang menjadi Icon dan sesanti Kodam XIV/Hasanuddin Ayam Jantan dari Timur dan Setia Hingga Akhir. Harapan ke depan sebuah Konsep Museum Jenderal M. Jusuf Kodam XIV/Hasanuddin lebih representatif dan adaptif dengan meningkatkan Prototipe Rehab dan Renovasi Museum Jenderal M. Jusuf Kodam XIV/Hasanuddin dengan meningkatkan Gedung Museum dan isinya yang lebih adaptif serba digitalisasi.
Hadir pada acara Peresmian Museum Jenderal M. Jusuf Kodam XIV/Hsn Kasdam, Kapok Sahli Pangdam, Pejabat Utama Kodam XIV/Hsn, Kakanwil Kemenag Sulawesi Selatan, Bapak Andi Hery Keluarga Besar Jenderal M. Jusuf, Kadis Pariwisata Sulsel, Menwa Robert Wolter Mongisidi Sulsel, tokoh masyarakat dan anak-anak sekolah di Makassar. (Dispenad)