Foto Istimewa. |
Batam, pelitatoday.com - Wakil Gubernur Hj Marlin Agustina, memberikan kiat-kiatnya tata cara mengelola literasi digital bagi ibu-ibu, khususnya generasi muda.
Hal ini disampaikan Wagub Marlin saat memberi sambutan di acara Literasi Digital Kota Batam, Kecamatan Batamkota, di lantai IV, aula gedung Pemerintah Kota Batam, Sabtu (15/10).
"Untuk itu, ibu-Ibu selain harus paham teknologi, juga harus tahu bagaimana menggunakannya," jelasnya, di acara bertema "Literasi Digital Bersama Masyarakat: Melek Literasi Digital, Cerdas di era Digital", yang dihadiri kaum muda dan segenap Ketua RT/RW se Kecamatan Batamkota.
Karena itulah, Marlin sangat mengapresiasi event ini. Sehingga bisa mendidik orang tua dan anak-anak dalam literasi digital, sehingga laju teknologi informasi ini bisa terkontrol dalam penggunaan dunia maya.
"Sekarang ini juga zaman 'perkomentaran'. Semua dikomentari. Jilbab kita miring pun ada yang komen di media sosial. Maka itu, jika kita tak cerdas literasi digital, bisa kacau semuanya," ujar Marlin.
Selanjutnya Marlin menekankan agar memasuki era digital, tidak perlu terlalu khawatir mengenai dampak yang akan muncul. Hanya saja para orang tua harus bisa mengarahkan diri dan anak-anaknya ke hal yang positif.
Tinggal pilah saja apa yang positif dalam perkembangan teknologi yang semakin pesat ini, terutama pada bidang pendidikan.
Khusus untuk media sosial, Marlin mengaku sangat terbantu oleh kehadirannya. Tentunya dalam hal ini untuk membangun hal positif. Misalnya dalam menyampaikan kinerja, memberikan motivasi, dan manfaat kepada masyarakat.
"Dengan medsos orang jadi tahu, 'Oh... Rupanya Bu Marlin tak pernah masuk kantor itu, karena banyak kegiatan di luar untuk membantu masyarakat," terangnya.
"Oleh karena itu, saya mendukung literasi digital ini," pungkasnya.
Sekadar diketahui, even ini merupakan rangkaian dari event serupa yang dihadiri Wagub Marlin di beberapa SMA Negeri Batam, sejak akhir September 2022 lalu.
Literasi sendiri adalah istilah umum yang merujuk kepada seperangkat kemampuan dan keterampilan individu dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung, dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian tertentu yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga, literasi tidak bisa dilepaskan dari kemampuan berbahasa.
Tampak hadir dalam acara ini Wali Kota Batam H Muhammad Rudi (HMR), yang diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdako Batam Yusfa Hendri, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kependudukan dan Keluarga Berencana Kota Batam Umiyati, Camat Batamkota Novi, serta para lurah Batam Kota. *