Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam, HM Rudi. (dok: ist) |
Batam, pelitatoday.com - Pembangunan Kota Batam ditangan Muhammad Rudi sebagai Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam terlihat begitu pesat dengan infrastruktur nya. Sehingga, perlu terobosan yang ekstra supaya para memiliki PL lahan segera melakukan pembangunan untuk mewujudkan Batam modern.
Menanggapi hal tersebut, Badan Pengusahaan (BP) Batam melakukan ultimatum dengan menyurati ratusan pemilik lahan yang tak kunjung membangun. Dimana BP Batam akan menarik/mencabut jika tidak kunjung dilakukan pembangunan.
“Kami sudah surati 580 pemilik lahan tidur untuk segera melakukan pembangunan,” kata Rudi saat acara makan malam bersama media di Hotel Planet Holiday, Selasa (23/11/2022).
Dalam surat itu Rudi juga membuka kesempatan bagi pemilik lahan tidur untuk menjalin kerjasama dengan investor jika kesulitan untuk melakukan pembangunan.
“Tinggal ajukan rencana bisnisnya,” kata dia.
Rudi menegaskan jika lahan tidur tersebut tak dilakukan pembangunan akan diambil alih oleh BP Batam.
“UU Pertanahan sudah berlaku. Jadi tak ada proses sidang, bisa kami ambil. Sudah dimulai, tapi tak kami ekspos. Kami punya pikiran berbeda, yang penting kami selesaikan. Atensinya sudah banyak yang kami ambil,” ungkap Rudi. (GO/Red)