Secara simbolis Bupati Karimun, Aunur Rafiq serahkan Bansos kepada perwakilan tenaga honorer insentif pada saat apel bersama di Kantor Bupati Karimun, Senin (19/12/2022) pagi. (ist) |
Karimun, pelitatoday.com - Penyaluran bantuan sosial (bansos) dalam rangka pengendalian dampak inflasi akibat penyesuaian atau kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun, Kepulauan Riau.
Setelah menyalurkan bansos kepada masyarakat yang terdampak, kali ini bantuan berupa uang tunai ini menyasar kepada ribuan tenaga honorer insentif di lingkungan Pemkab Karimun.
Penyaluran bantuan dilakukan oleh Bupati Karimun Aunur Rafiq secara simbolis kepada perwakilan tenaga honorer insentif pada saat apel bersama di Kantor Bupati Karimun, Senin (19/12/2022) pagi.
Bupati Karimun Aunur Rafiq menyampaikan, bansos disalurkan kepada 2.646 orang tenaga honorer insentif di lingkungan Pemkab Karimun.
Pemerintah daerah menyalurkan bansos tersebut melalui Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian dengan nilai anggaran sebesar Rp793 juta.
"Jumlah penerima sebanyak 2.646 orang, bapak dan ibu tenaga honorer insentif kita mendapat uang tunai sebesar Rp300 ribu," terang Bupati.
Bupati Aunur Rafiq mengaku bersyukur telah dilakukannya penyaluran bansos kepada ribuan tenaga honorer insentif di lingkungan Pemkab Karimun.
Bupati menyampaikan bahwa bansos tersebut hanya menyasar tenaga honorer insentif, hal ini karena honorer kontrak sudah mendapat perlindungan BPJS Ketenagakerjaan.
Bupati juga mengatakan penyaluran bansos ini merupakan salah satu wujud upaya pemerintah daerah terhadap pemulihan ekonomi termasuk bagi tenaga honorer ditengah kenaikan harga BBM dan pasca pandemi Covid-19.
"Alhamdulillah bantuan sosial ini sudah disalurkan karena bansos ini salah satu upaya pemerintah daerah untuk membantu meringankan beban bapak dan ibu tenaga honorer, selain itu juga sebagai wujud terima kasih dan apresiasi atas kerja keras tenaga honorer kita," papar Bupati. (Ros)