Dalam sambutannya, Zudan menyatakan kegiatan tersebut dalam rangka mewujudkan arahan Presiden Joko Widodo yang telah melaunching core values Ber AKHLAK untuk percepatan tranformasi ASN sekaligus menjabarkan instruksi dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Prof Tito Karnavian .
“Program hari ini, kita laksanakan dalam rangka mewujudkan arahan Bapak Presiden (Jokowi) untuk internalisasi Ber AKHLAK sekaligus menjabarkan apa yang disampaikan Bapak Menteri Dalam Negeri Prof Tito Karnavian, agar kami para pejabat ini bisa bekerja maksimal, bekerja optimal sesuai dengan program-program dari pusat yang sudah digariskan sebagai target-target nasional,” ujarnya.
Selanjutnya menurut Zudan , jajaran Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat akan terus melakukan tranformasi pelayanan kepada masyarakat, agar kehadiran dan program-program Pemprov Sulbar dapat dirasakan secara langsung dan berdampak masif.
“Kami kumpulkan untuk bergerak bersama menyamakan frekuensi. Jadi, Pemprov Sulawesi Barat, bergerak dalam satu frekuensi yang sama, bagaimana mensejahterakan dan membahagiakan masyarakat, dalam rahmat dan ridho Allah SWT,” ungkapnya.
"Era terus berubah, saat ini bukan lagi yang beser mengalahkan yang kecil, tetapi yang cepat mengalahkan yang lambat, sehingga ASN harus mulai bergerak cepat mengikuti perkembangan yang ada," tambahnya.
Untuk itu, pihaknya mengundang seluruh pejabat struktural, pejabat fungsional, seluruh eselon UPT bahkan untuk eselon 2 kami undang juga para istrinya , untuk mendapatkan materi dari leader training Founder ESQ Group Ary Ginanjar Agustian.
“Alhamdulillah, Mas Ary Ginanjar berkenan hadir langsung kesini, dan saya sangat optimis bahwa tranformasi ini bisa kita lakukan dengan dipandu oleh tim ESQ ini,” tuturnya.
“Mas Ary Ginanjar Agustian yang kaya dengan pengalaman yang luar biasa, untuk melaksanakan penyegaran dan memberikan penguatan kepada ASN Sulbar,” lanjutnya.
Kemudian Zudan meminta kepada para ASN Sulbar untuk melayani masyarakatnya secara lebih baik lagi, jangan pernah berhenti, jangan pernah lelah, dan jangan mudah menyerah.
“Mari layani masyarakat untuk menuju kepada taqwa Allah SWT. Semakin cepat masyarakat sejahtera, semakin cepat masyarakat makmur, semakin cepat kita membahagiakan masyarakat Sulawesi Barat di bawah lindungan riho Allah SWT,” pintanya.
Di bawah kepemimpinannya, Zudan menarget beberapa masalah di Sulbar yang harus segera diselesaikan, seperti masalah stunting, kemiskinan dan kemiskinan ekstrim, anak tidak sekolah, perkawinan anak-anak usia dini, masalah infrastruktur, dan reformasi birokrasi.
“Semua program di Pemprov harus berdampak langsung kepada masyarakat, sehingga masyarakat betul-betul merasakan kehadiran pemerintah di lingkup Provinsi Sulawesi Barat. Untuk itu, kami perlu dukungan dari semua stake holder agar program pemerintah dapat langsung berdampak kepada masyarakat,” jelasnya.
Sekretaris Daerah Provinsi Sulbar Muhammad Idris, dikesempatan yang sama mengatakan kegiatan yang digelar sebagai rangkaian Bulan Bhakti untuk Sulawesi Barat.
Ia mengatakan, sarasehan yang digelar untuk memperkuat sekaligus meneguhkan semangat ASN BerAKHLAK di Sulbar.
"Meskipun, sebelumnya kita sudah melaunching ide to Malaqbi, tetapi ASN BerAKHLAK menjadi tujuan Nasional. Kita ingin memperkuat kebersamaan dan birokrasi yang berkelas, konsen kita sama yaitu mewujudkan human capital di internal organisasi kita," jelasnya.
Dia juga bercerita dari pengalamannya sebagai alumni ESQ dari 2002, kurang lebih 30 tahun mempraktekkan cara berfikir maupun format ESQ sungguh luar biasa manfaatnya.
Sementara itu, Founder ESQ Group Ary Ginanjar Agustian merasa kagum dengan kepemimpinan Pj Gubernur Sulbar, Prof Zudan Arif Fakrulloh yang dalam kebijakannya mengkombinasikan tiga kecerdasan dan kekuatan sekaligus, melalui kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, dan kecerdasan spritualitas.
“Belum pernah saya alami saat keliling Indonesia, yaitu Pak gubernur kita, beliau melaksanakan tiga kecerdasan yang saya lihat. Yaitu; kecerdasan intelektual, program yang konkrit dan nyata. Kecerdasan emosional, merangkul rasa dan jiwa masyarakat dan ASN. Yang ketiga ini istimewa, yaitu kecerdasan spritualitas, ini yang membawa keberkahan untuk masyarakat khususnya Sulbar. Tentu ASN sendri yang melaksanakannya. Itu yang saya rasakan, saya merasa haru dan bangga karena tempat ini istimewa,” ucapnya. Dedy Haryadi