Pelaksanaan Musda DPD PJS Sulut secara virtual, Sabtu (21/10/2023). |
Musda dipimpin oleh Ketua Umum DPP PJS, Mahmud Marhaba, dengan kehadiran Pengurus DPP PJS, termasuk Wasekjen Divisi Humas, Muhammad Yasir yang memandu jalannya Musda, Ketua DPP Divisi Pendidikan, Mas Andre Hariyanto, Ketua DPP Divisi Peranan Wanita Wina Alfianti dan Wasekjen DPP Divisi Hubungan Antar Lembaga, Dominikus.
Musda DPD PJS diikuti oleh satu DPC, yaitu DPC PJS Bolmong Utara (Bolmut), yang diwakili oleh Ketua DPC PJS Bolmu, Romi Lantapa.
Meskipun pada kepemimpinan sebelumnya DPC PJS telah melahirkan 5 DPC, namun sayangnya mereka tidak aktif dan tidak memberikan kontribusi yang berarti terhadap eksistensi organisasi pers ini di Sulawesi Utara.
Dalam pemilihan Ketua DPD PJS, Butje Lengkong akhirnya terpilih dan ditetapkan sebagai Ketua DPD PJS Sulawesi Utara. Butje merasa terhormat atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk memimpin PJS di wilayah ini.
"Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya untuk memimpin PJS di bumi nyiur melambai ini. Saya memiliki tanggung jawab berat untuk memperkenalkan PJS dan membangun kesolidan di tingkat bawah. Terima kasih kepada Ketua DPC Bolmut dan DPP PJS yang dipimpin oleh Mahmud Marhaba, yang juga merupakan warga Sulawesi Utara," kata Butje setelah ditetapkan sebagai Ketua DPD PJS Sulut.
Ketua Umum DPP PJS, Mahmud Marhaba, dalam sambutannya mengungkapkan bahwa DPD PJS Sulut telah mengalami tiga kali pergantian pelaksana tugas (Plt) sebelumnya, karena Plt sebelumnya tidak berhasil menjalankan tugasnya dengan baik dan tidak memberikan dampak signifikan terhadap kehadiran PJS di Sulut.
"Setelah ini, pengurus diharapkan dapat mensosialisasikan PJS kepada pemimpin daerah dan segera mendirikan DPC di seluruh kabupaten dan kota, minimal 5 DPC," ujar Mahmud kepada Ketua yang terpilih.
"Kami memberikan waktu 4 bulan kepada Ketua yang terpilih ndan pengurus PJS Sulut untuk mempersiapkan agenda pelantikan. Saya yakin, dengan semangat para anggota di Sulut, organisasi ini akan segera tumbuh dan berkembang," tambah Mahmud, yang juga merupakan alumni Universitas Manado di Tondano.
Musda PJS Sulut adalah Musda pertama yang diselenggarakan secara virtual sejak berdirinya PJS. Mahmud berharap bahwa model virtual ini akan diikuti oleh DPD lain yang belum melaksanakan Musda.
"Dengan Musda virtual ini, kita berharap DPD lain akan melaksanakannya dengan baik, sehingga seluruh DPD dapat terbentuk secara sah sesuai dengan AD ART PJS saat ini," ujar Mahmud dalam pernyataan akhirnya. (*)