 |
| Walikota Batam sekaligus Kepala BP Batam, Muhammad Rudi saat meninjau langsung perbaikan jaringan pipa air menuju Tanjung Uncang. |
"Jangan sampai warga resah," tegas Rudi, Rabu (18/9/2024).
Ia menegaskan, untuk kebutuhan air jika belum bisa dialirkan menggunakan pipa, pihaknya menginstruksikan untuk mengirimkan armada pengangkut air untuk memenuhi kebutuhan warga.
"Segera kirim tangki air untuk mengisi bak penampungan warga," kata Rudi.
Rudi pun berharap warga terus memberitahukan semua yang dialami agar kebijakan ke depan bisa diambil dengan cepat dan tepat.
"Nomor kami sudah kami sebar, silakan lapor ke kami," katanya.
Untuk diketahui, infrastruktur air di kawasan Tanjung Uncang dalam tahap perbaikan. Bahkan, Direktur ABH, Mujiaman Sukirno, mengumumkan perbaikan jaringan pipa di kawasan tersebut sudah hampir selesai.
Pengerjaan infrastruktur pipa direncanakan memakan waktu dua hingga tiga minggu, namun Rudi ingin pengerjaannya dipercepat.
"Segera sediakan bantuan air tangki untuk daerah yang belum terjangkau sembari menyelesaikan infrastruktur pipa agar pelayanan air bersih ke masyarakat makin lancar," katanya.
Ia juga meminta masyarakat untuk bersabar dan mendukung upaya pemerintah untuk memperbaiki dan memperluas jangkauan aliran air bersih untuk warganya.
“Saya akan memantau langsung proses pengerjaannya (infrastruktur pipa air),” kata Rudi. **
.jpeg)
