Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin Hamid dan Kadisperindag Kota Batam, Gustian Riau. |
Diungkapkannya penghargaan ini sebagai bentuk komitmen Pemerintah untuk mewujudkan konsumen berdaya dan pelaku usaha yang bertanggung jawab. Adapun Kategori Penganugerahan Perlindungan Konsumen dari Kementerian Perdagangan RI yakni Daerah Provinsi Peduli Perlindungan Konsumen, Pasar Rakyat Ber-Standar Nasional Indonesia (SNI), Daerah Tertib Ukur, serta Pasar Tertib Ukur.
"Alhamdulillah pada hari ini, Pemerintah Kota Batam kembali menerima Anugerah Penghargaan Perlindungan Konsumen kategori Pasar Tertib Ukur. Penghargaan ini Kami dedikasikan untuk masyarakat Kota Batam. Atas nama Pemerintah Kota Batam, mengapresiasi dan berterimakasih atas penghargaan yang diberikan," ungkapnya.
Pasar Tertib Ukur merupakan predikat yang diberikan oleh Kementerian Perdagangan RI kepada pasar tradisional yang seluruh alat ukur timbang yang digunakan dalam pasar tersebut memenuhi tera sah yang berlaku. Pada tahun 2023 Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen Dan Tertib Niaga menobatkan 9 pasar di Kota Batam sebagai pasar tertib ukur.
Mantan Kepala Dinas Pendapatan Daerah Kota Batam ini mengatakan Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Perindustrian Dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam melakukan tera terhadap alat ukur, alat takar, alat timbang, dan alat perlengkapan (UTTP) yang ada di pasar tradisional maupun pasar modern.
"Secara berkala Disperindag Kota Batam melakukan tera ulang terhadap alat ukur. Dengan tujuan agar timbangan atau pun alat ukur pedagang akurat. Disperindag juga melakukan pengawasan terhadap alat ukur yang sudah ditera," jelasnya.
Kepala Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kota Batam, Gustian Riau menyampaikan penghargaan ini merupakan ke dua kalinya diterima oleh Pemerintah Kota Batam. Adapun 9 pasar yang dinobatkan sebagai pasar tertib ukur adalah Pasar Angkasa Bengkong, Pasar Botania 1, Pasar Botania 2, Pasar Mega Legenda, Pasar Penuin Center, Pasar Summerland, Pasar Tiban Center, Pasar Tiban Kampung dan Pasar Victory.
"Pemerintah Kota Batam dua tahun berturut-turut mendapat penghargaan sebagai pasar tertib ukur. Di tahun 2023, dari 44 pasar swasta dan pemerintah yang ada di Kota Batam, Kementerian Perdagangan RI di tahun 2023 menetapkan 9 pasar tertib ukur. Mudah-mudahan penghargaan ini menjadi contoh bagi pelaku usaha di Kota Batam bahwa Batam sebagai kota tertib ukur," tuturnya.
Ia mengatakan bahwa Disperindag Kota Batam berkomitmen untuk mewujudkan seluruh pasar di Kota Batam sebagai pasar tertib ukur. Sehingga terwujud konsumen yang berdaya dan pelaku usaha yang bertanggung jawab. Konsumen berdaya, dapat meningkatkan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi. (SOP)